1. Ketahui jenis kopi yang akan diseduh
Jenis kopi yang paling umum dikonsumsi di Indonesia adalah kopi berjenis Robusta. Hanya sedikit saja yang kini merasa mantap pilihannya meminum kopi berjenis Arabika. Robusta memiliki cita rasa yang pahit sedangkan Arabika memiliki cita rasa asam. Mau yang pahit atau asam itu adalah pilihan kamu. Ada lebih suka dengan kopi asam daripada pahit, begitu juga sebaliknya. Sebelum meminumnya ada baiknya kamu tanyakan dulu jenis kopi yang disediakan apa jika kamu membeli kopi di kedai kopi, sehingga tidak ada kata menyesal ketika sudah mencicipi kopi yang dihidangkan. Tersedia juga dari berbagai daerah penghasil kopi berjenis Arabika dan Robusta di Indonesia. Semakin kamu tahu, maka semakin kamu nyaman untuk menikmati kopi.
2. Waktu Terbaik Kopi
Caffe Culture Imagery (14th – 15th November 2011)
Kopi memiliki sifat khusus apabila sudah dilakukan proses penyangraian atau roasted. Dengan penyimpanan yang baik dan benar kualitas kopi yang telah di sangrai memiliki waktu terbaik penyajian kurang lebih 1 bulan lamanya. Lain lagi jika sudah di grind atau sudah dalam bentuk bubuk. Kualitas terbaik disajikannya adalah dalam waktu 1-2 minggu saja. Kenapa? Karena kopi memiliki sifat melepaskan senyawa berupa aroma yang khas. Dimana aroma tersebut makin lama akan terus menguap. Sehingga lama-kelamaan karakter rasa pada kopi kurang istimewa. Saat bubuk kopi dituang dengan air mendidih(usahakan tanpa diaduk), maka akan terjadi proses ekstrasi atau keluarnya zat kimia pada kopi. Cara menikmati waktu terbaik kopi saat setelah kopi didiamkan kurang lebih 4 menit. Di waktu itulah karakter rasa pada kopi akan dapat kita rasakan. Rasakan kenikmatannya.
Kopi memiliki sifat khusus apabila sudah dilakukan proses penyangraian atau roasted. Dengan penyimpanan yang baik dan benar kualitas kopi yang telah di sangrai memiliki waktu terbaik penyajian kurang lebih 1 bulan lamanya. Lain lagi jika sudah di grind atau sudah dalam bentuk bubuk. Kualitas terbaik disajikannya adalah dalam waktu 1-2 minggu saja. Kenapa? Karena kopi memiliki sifat melepaskan senyawa berupa aroma yang khas. Dimana aroma tersebut makin lama akan terus menguap. Sehingga lama-kelamaan karakter rasa pada kopi kurang istimewa. Saat bubuk kopi dituang dengan air mendidih(usahakan tanpa diaduk), maka akan terjadi proses ekstrasi atau keluarnya zat kimia pada kopi. Cara menikmati waktu terbaik kopi saat setelah kopi didiamkan kurang lebih 4 menit. Di waktu itulah karakter rasa pada kopi akan dapat kita rasakan. Rasakan kenikmatannya.
3. Tidak merokok sembari menikmati kopi
Masyarakat kita memang gemar minum kopi sambil merokok. Jika kamu ingin menikmati kopi yang benar dan memang pecinta kopi tentu tahu bahwa kopi memiliki sifat penyerap aroma disekitarnya. Selain itu lidah sebagai indra pengecap kurang bisa megindrakan karakter rasa pada kopi. Kamu pernah menemukan rasa jeruk pada kopi Bali? Atau rasa cengkeh pada kopi Toraja?. Mulai sekarang hentikan merokok sambil minum kopi. Temukan karakter rasa pada kopimu.
4. Kenali makanan ringan ideal minum kopi
Sambil minum kopi terasa hambar jika tidak ada cemilannya. Sesuaikan makanan kecil dengan jenis kopi yang Anda minum. Untuk kopi Amerika Latin, pilih kudapan berupa cake cokelat karena kopi Latin beraroma cokelat. Kopi Indonesia paling cocok dipadukan dengan kacang-kacangan (kacang tanah) atau singkong goreng. Pilih buah-buahan atau cake rasa buah-buahan untuk kopi dari Afrika yang beraroma bunga dan buah. Kembali ke selera kamu, tidak ada pakem yang menentukan.
5. Sehari Cukup Dua Cangkir
Kamu sangat adiktif dengan kopi? Ingat jangan berlebihan dalam mengkonsumsi kopi. Ada kandungan kafein yang banyak pada secangkir kopi. Kafein membantu merangsang tubuh kita menjadi lebih fokus, bersemangat, dan memiliki energy untuk menjalani aktifitas. Dua cangkir untuk cangkir pertama di pagi hari di kisaran jam 8 pagi, dan cangkir kedua di kisaran jam 2 sore. Bagaimana jika malam hari mengkonsumsi kopi? Boleh kok, asal jauh sebelum jam tidur kamu. Jangan sampai nanti kamu jadi susah tidur, yang ada tidurnya dipaksakan. Bisa jadi tidak berkualitas tidur kamu nanti.
6. Cari Suasana Baru
Siapa yang setuju suasana tempat kita meminum kopi berpengaruh terhadap nikmatnya minum kopi? Tidak peduli kamu minum kopi di rumah ataupun di kedai kopi. Suasana kini menjadi tolak ukur kita dalam menikmati kopi. Suasana bisa di peroleh dari desain interior ruangan yang tempo dulu atau modern, sajian wadah kopi yang eksotis, meja yang berasal dari kayu jati, hingga lantunan musik yang di putar di kedai-kedai kopi. Minum kopi dengan mencari suasana baru sangat berpengaruh terhadap kamu menikmati kopi. Di tambah dengan serunya pergi bersama teman-teman untuk menikmati kopi. Nikmatnya luar dalam. Konsumen kini sudah pintar, bahwa membeli kopi di kedai kopi juga berarti membeli suasana yang ditawarkan. Kalau suasananya tidak nyaman, besok-besok jangan harap konsumen akan kembali lagi. Jadi kenali suasana saat kamu hendak ingin minum kopi, baik itu di rumah, tempat kerja, kedai kopi, bahkan saat kamu berada di gunung atau pantai kamu bisa mendapatkan suasana yang kamu ingin dapatkan membuat menikmati kopi menjadi lebih nikmat
0 komentar:
Posting Komentar